CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Sabtu, 13 Juli 2013

Kepala BIN : Masyarakat Agar Tidak Mudah Terprovokasi Menjelang Natal dan Tahun Baru

Jakarta (10/12/2012) – Kepala Badan Intelijen Negara, Letjen TNI Marciano Norman menghimbau agar semua pihak tidak terprovokasi dan saling membantu untuk menciptakan rasa aman menjelang Perayaan Natal dan Tahun Baru 2013. “Menjelang Natal dan Tahun Baru adalah saat-saat yang bisa dimanfaatkan pihak-pihak yang bertanggung jawab untuk menimbulkan situasi mencekam atau menakutkan, bahkan membenturkan kepentingan yang satu dengan kepentingan lainnya”, Kata Marciano Norman usai menghadiri perayaan HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) BIN ke-13, di Kasatrian Soekarno-Hatta, Komplek BIN, Jakarta, 10 Desember 2012.
 
Menurut Kepala BIN, potensi kelompok maupun individu untuk  memecah belah dengan saling membenturkan kelompok tertentu sangat besar. Oleh karena itu, semua pihak perlu bekerja sama secara solid. “Jika kita selalu memberi peluang kepada orang-orang yang ingin memecah belah, membenturkan kelompok yang satu dengan kelompok lain, membenturkan umat yang satu dengan umat lain, negara kita tidak akan pernah menjadi negara yang aman ataupun menjadi negara yang kita harapkan” kata Kepala BIN.
 
Menjelang Natal dan Tahun Baru, lanjut Marciano, BIN sebagai mata dan telinga negara konsisten dalam menjalankan perannya sesuai dengan Undang Undang. Koordinasi di lingkungan komunitas Intelijen terus dioptimalkan dengan melibatkan unsur lembaga penegak hukum dan masyarakat. “Aparat intelijen tentunya melakukan upaya-upaya pencegahan dan meningkatkan kualitas pendeteksiannya.” tambah Kepala BIN
 
Selain itu, menurut Kepala BIN, masyarakat Indonesia juga tidak boleh lengah, minimal di lingkungan terkecilnya. Kepedulian dan kepekaan dalam menjaga stabilitas keamanan diperlukan agar tidak terdadak oleh hal-hal yang tidak diharapkan.(*)http://www.bin.go.id/nasional/detil/171/1/10/12/2012/kepala-bin--masyarakat-agar-tidak-mudah-terprovokasi-menjelang-natal-dan-tahun-baru

0 komentar: